Kamis, 25 Agustus 2011

Flagellata

Flagellata (Latin,flagell = cambuk) atau Mastigophora (Yunani,mastig = cambok ,phora = gerakan) dalam taksonomi kuno merupakan salah satu k... thumbnail 1 summary
Flagellata (Latin,flagell = cambuk) atau Mastigophora (Yunani,mastig = cambok ,phora = gerakan) dalam taksonomi kuno merupakan salah satu kelas dalam filum protozoa atau protista yang mirip hewan, namun dalam taksonomi modern menjadi superkelas yang dibagi menjadi dua kelas: fitoflagelata dan zooflagelata

Alat gerak

Alat gerak Flagellata adalah flagellum atau cambuk getar, yang juga merupakan ciri khasnya, sehingga namanya disebut Flagellata (flagellum = cambuk).Letaknya berada pada ujung depan sel (anterior) sehingga saat bergerak seperti mendorong sel. tubuhnya namun ada juga di bagian belakang sel (posterior)sehingga saat bergerak seperti mendorong sel.
Selain berfungsi sebagai alat gerak, flagela juga dapat digunakan untuk mengetahui keadaan lingkungannya atau dapat juga digunakan juga sebagai alat indera dan alat bantu untuk menangkap makanan.

Alat Pernafasan

Flagellata juga memiliki alat pernapasan yang disebut stigma. Stigma ini berfungsi sebagai alat respirasi yang dilakukan untuk pembakaran hidrogen yang terkandung di dalam kornel.
Makanan,apakah hasil pengumpulan atau menghasilkan sendiri dari lingkungan sekitar, digunakan untuk pengumpulan senyawa-senyawa yang dibutuhkan dalam pertumbuhan, dan perbaikan. Pengumpulan senyawa-senyawa protoplasmic dan aktivitas fisik organisma memerlukan energi. Kebanyakan Protozoa, pelepasan energi adalah aerobic, membutuhkan penggunaan oksigen sebagai penerimaan terakhir hidrogen. Beberapa, bagaimanapun energi dikeluarkan, tidak bergantung pada lingkungan, dapat terjadi. Dalam Protozoa tidak terdapat organ spesial untuk pernafasan. Mempelajasri pernafasan adalah persoalan yang luas dalam pertukaran pernafasan, penghirupan oksigen dan pelepasan karbon dioksida, dan gambaran tentang biokimia dari mekanisme yang rumit dalam aerobik dan anaerobik pelepasan energi.
Reproduksi
Reproduksi Flagelata secara aseksual dengan membelah diri secara membujur. Beberapa Flagelata ada juga yang bereproduksi secara seksual. Dengan cara konjugasi

Peranan Flagellata

Trichonympha dan Myxotricha
Trichonympha dan Myxotricha hidup di dalam usus rayap yang membantu rayap untuk mencerna kayu karena dapat mengeluarkan enzim selulosa. Enzim
ini membuat partikel kayu tersebut menjadi lebih lunak.
Trypanosoma gambiense
lalat tsetseTrypanosoma gambiense penyebab penyakit tidur.  Penyakit ini pernah menyerang orang Afrika bagian barat dengan gejala awal si penderita suka tidur dan dikenal dengan penyakit tidur. Trypanosoma gambiense hidup di dalam kelenjar ludah lalat Tsetse (Glossina palpalis). Pada saat menusuk kelenjar yang mengandung parasit tersebut masuk ke dalam darah manusia yang menyerang getah bening (kelenjar limfa) dan akibatnya kelenjar limfa si penderita membengkak/membesar dan terasa nyeri disertai demam tinggi. (gambar diatas itu gambar lalat tsetse)
Trichomonas vaginalis
Trichomonas vaginalis menimbulkan satu tipe penyakit vaginitis, yaitu merupakan peradangan pada vagina yang ditandai dengan keluarnya cairan dan disertai rasa panas seperti terbakar dan rasa gatal.
Giardia lamblia
Giardia Lmblia merupakan satu-satunya Protozoa usus yang menimbulkan penyakit
disentri/diare dan kejang-kejang di bagian perut. Protozoa ini ditemukan
dalam duodenum/usus dua belas jari
Leishmania donovani
Leishmania donavani menimbulkan penyakit pada anjing dan dapat ditularkan pada manusia. Penyakit ini menyebabkan perbesaran limpa, hati,
kelenjar limfa, anemia sehingga dapat menimbulkan kematian. Inang perantaranya sejenis lalat pasir (Phlebotomus).
Trypanasoma cruzi
Penyebab penyakit chagas di amerika
Trypanasoma evansi
Penyebab penyakit sura pada hewan, Cara penularannya : Trypanosoma evansi akan hidup dalam darah melalui vector seperti lalat penghisap darah golongan Tabanidae (sering disebut lalat pitak atau lalat kerbau) dengan cara mekanik murni dimana Trypanosoma tidak mengalami siklus hidup dalam vektor. Lalat lain : Chrysops, stomoxys, haematopota, lyperosia, haematobia dan beberapa arthopoda lain (anopheles, musca, pinjal, kutu dan caplak)
Trypanosoma brucei
Penyebab penyakit nagana pada sapi dan kerbau
Trypanasoma foetus
Parasit pada vagiana sapi

Klasifikasi

Dilihat dari bentuknya, Flagellata dikelompokkan menjadi dua, yaitu
berbentuk seperti tumbuhan, dinamakan fitoflagelata yang mengandung
klorofil dan bersifat fotosintetik
, Contohnya : Euglena viridis,  Noctiluca milliaris, Volvox globator
Adapun yang berbentuk seperti hewan disebut zooflagelata, tidak mempunyai klorofil dan bersifat heterotrof,  contoh zooflagelata:  Trypanosoma gambiens, Leishmania
1) Fitoflagellata
           Adalah flagellate yang dapat melakukan fotosintesis karena memiliki kromotafora. Fitoflagellata mencernakan makananya dengan berbagai cara, menelan lalu mencernakan didalam tubuhnya (holozoik), membuat sendiri makanannya (holofitrik), atau mencernakan oirganisme yang sudah mati(saprofitik). Habitat fitoflagellata adalah diperairan bersih dan diperairan kotor. Fitoflagellata bergerak menggunakan flagella.

a. Struktur tubuh
   Tubuhnya diselubungi oleh membrane selulosa, misalnya volvox. Ada pula yang memiliki lapisan pelikel, misalnya euglena. Pelikel adalah lapisan luar yang terbentuk dari selaput plasma yang mengandung protein.
b. Reproduksi
   Cara reproduksi ada dua, yaitu secara konjugasi dan secara aseksual dengan membelah diri.
c. Klasifikasi
Dibagi menjadi 3 kelas:
1. Euglenoida

   Tubuhnya menyerupai gelendong dan diselimuti oleh pelikel.
Euglena viridis memiliki ciri – cirri:
- Ukuran tubuhnya 35 – 60 mikron
- Ujung tubuhnya meruncing dengan satu bulu cambuk
- Hewan ini memiliki stigma (bintik mata berwarna merah) yang fungsinya untuk membedakan gelap dan terang
- Memiliki kloroplas yang mengandung klorofil untuk berfotosinrtesis
- Memasukkan makanannnya melalui sitofaring menuju vakuola dan ditempat inilah makanan yang berupa hewan – hewan kecil dicerna
2. Dinoflagellata
Contoh dinoflagellata antara lain noctiluca miliaris, cretium, dan gymnodinium.
Noctiluca miliaris kebanyakan hidup di air laut dengan ciri – ciri:
- Memiliki satu flagella, satu panjang dan satu pendek
- Dapat melakukan simbiosis dengan jenis ganggang tertentu
- Tubuhnya dapat memancarkan sinar bila terkena rangsangan mekanik.

3. Volvocida

- Bentuk tubuh hewan ini pada umumnya bulat, contoh volvocida antara lain adalah volvox globator,
Ciri – ciri volvox antara lain sebagai berikut:
- Koloninya terdiri dari ribuan hewan berselsatu yang masing – masing memiliki dua flagella,
- Setiap sel memiliki inti , vakuola kontraktil, stigma dan kloroplas.

2) Zooflgellata
     Adalah flagellate yang tidak berkloroplas dan menyerupai hewan.
Ada yang hidup bebas namun kebanyakan bersifat parasit.

a) Struktur tubuh
    Bentuk tubuh mirip dengan sel leher porifera. Mempunyai flagella yang berfungsi untuk menghasilkan aliran iar dengan menggoyangkan flagella, selain itu flagella juga berfungsi sebagai alat gerak.

b) Reproduksi
   Secara seksual dengan membelah biner secara longitudinal, sedangkan reproduksi seksual belum banyak diketahui.
Contohnya adalah:
1. Trypanosoma
Hewan ini bercirikan bentuk tubuh yang pipih dan panjang seperti daun, merupakan parasit dalam darahvertebrata, dan tidak membentuk kista.
Jenis – jenis Trypanosoma antaralain adalah:
a) Trypanosome lewisi;, hidup pada tikus,hospes perantaranya adalah kutu tikus.
b) Trypanosoma evansi , penyebab penyakit sura (malas ) pada ternak; hospes perantaranya adalah lalat tse – tse.
c) Trypanosoma gambiense dan T. rhodesiensis hewan penyebab penyakit tidur pada manusia manusia.
d) Trypanosoma cruzi, penyebab penyakit cagas (anemia pada anak kecil)
2. Leishmania
Merupakan penyebab penyakit pada sel – sel endothelium pembuluh darah.
Jenis – jenis Leishmania adalah:
a. Leishmania donovani, penyebab penyakit kala azar yang ditandai dengan demam dan anemia, hewan ini banyak terdapat dimesir , sekitar laut tengah , dan india.
b. Leishmania tropica, penyebab penyakit kulit , disebut oenykit oriental sore, terdapat di Asia (daerah mediterania) dan sebagian Aerika selatan.
c. Leishmania brasiliensis, juga oenyebab oenyakit kulit dimeksiko dan amerika tengah selatan.

Rangkuman
· Flagellata termasuk kedalam protozoa dan termasuk kingdom protista
· Flagellata atau MastigophoraUmumnya hidup di dalam air, beberapa hidup parasit pada hewan dan manusia.
· Berkembangbiak dengan cara aseksual dengan pembelahan biner dan seksual dengan cara konjugasi.
· Flagellata mempunyai bentuk yang tetap.
· Flagellata dibagi menjadi fitoflagelata dan zooflagelata
· Fitoflagellata mampu melakukan fotosintesis karena mempunyai kromatofora, Habitat di perairan bersih dan perairan kotor, Contohnya: Euglena viridis (mempunyai klorofil),Euglena sanguinea (memiliki pigmen fikoeritrin/merah),Volvox globator (hidup berkoloni),Noctiluca miliaris (mengeluarkan cahaya di malam hari).
· Zooflagellata Tidak mempunyai klorofil, sehingga bersifat heterotrof,Umumnya hidup sebagai parasit pada hewan dan manusia
· Nama spesies flagellata dan penyakit yang ditimbulkan
Jenis penyakit
Spesies
Penyebab penyakit tidur pada manusia di Afrika
Trypanosoma brucei
Penyebab penyakit surra pada hewan ternak
Trypanosoma evansi
Hidup pada usus rayap dan kecoa kayu (bersimbiosis)
Trichonympha campanula
Penyebab penyakit pada alat kelamin wanita dan saluran kelamin pria
Trichomonas vaginalis
Penyebab penyakit kala-azar (merusak sel darah manusia)
Leishmania

Tidak ada komentar

Posting Komentar

komentar anda sangat berarti bagiperkembangan blog kami ini.